ENIGMA: ANTOLOGI LMBUA TAHUN 2025

Bukan sekadar antologi cerpen, ini adalah cerminan bagi hati yang pernah patah, pikiran yang sering bingung, dan jiwa yang masih belajar pulih.


LMBUA adalah Lomba Menulis Bersama Uda Agus yang pertama kali diadakan tahun 2011. 15 tahun, perjalanan yang panjang untuk sebuah agenda rutin yang tidak pernah absen digelar setiap tahunnya. Jika diibaratkan manusia, maka usia 15 tahun adalah saat seseorang menginjak masa remaja. Sebab itulah LMBUA tahun ini mengangkat tema cerpen remaja.

Dan akhirnya, Antolgi Lomba Menulis Bersama Uda Agus tahun 2025 segera terbit. Enigma yang merupakan judul naskah pemenang pertama LMBUA yang ke-15 ini dipilih sebagai judul cover. Buku ini berisikan 20 naskah dari penulis-penulis muda berbakat. Cerita tentang cinta, luka, keluarga, dan pencarian jati diri yang menjadi problema utama remaja, menjadi suguhan yang sangat layak untuk dinikmati.

Syamsa Hawa, juri LMBUA tahun 2025 bahkan mengatakan bahwa untuk belajar menulis yang bagus, buku ini bisa menjadi salah satu referensi. Sekeren itu...!

Berikut informasi tentang bukunya:

Judul: Enigma

Penulis: Arinda Shafa dan Kontributor LMBUA 2025

Penerbit: WAW Media

Halaman: x + 190

Ukuran: 15,5 x 23 cm

Kertas: Bookpaper

Cetakan 1: Juni 2025

Harga buku Rp85.000

Diskon 30% selama masa Preorder menjadi Rp59.500

Preorder mulai hari ini sampai dengan 15 Juni 2025


Pemesanan silakan hubungi 0852-7424-4342 (Uda Agus)

KOMENTAR SYAMSA HAWA (JURI LMBUA 2025)

“Luar biasa, karya-karya yang masuk bikin saya menangis karena bagus banget dan susah untuk dipilih siapa pemenangnya. Ekor Cecak, Kutikula, dan Kurikulum Saat Itu adalah cerpen yang memberi kesan remaja banget karena latar belakangnya sekolahan, ada juga sedikit tentang pem-bully-an, tapi dikemas dengan cara yang berbeda, dan endingnya, pesan yang disampaikan oleh penulisnya dapat banget. Titik Nadir di Jalan yang Retak hanya dua halaman, singkat sekali, hanya saja pesan yang disampaikan sangat mendalam. Sindiran-sindiran, kemudian juga cara menyampaikan pesan itu sendiri. Salut, hanya dua halaman tapi dalam sekali maknanya. Enigma adalah sebuah cerpen yang mewakili ratusan cerpen bertema cinta yang dikirimkan ke LMBUA tahun 2025. Kenapa Enigma yang terpilih menjadi pemenang pertama? Karena penyajiannya matang, kemudian penokohan, pesan yang ingin disampaikan, dan plot twistnya juga oke banget. Pokoknya harus beli antologi Pemenang LMBUA 2025 ya? Karena semuanya keren."


KATA MEREKA TENTANG LMBUA

LMBUA berhasil menciptakan kreativitas para penulis muda seperti saya yang sedang giat-giatnya menggali kreativitas. Berkat adanya LMBUA, saya bisa bersaing dengan banyak penulis hebat di luar sana. (Nayla Zukhruf, Tegal)

Event yang menarik untuk para penulis menuangkan ide. Semoga event ini tetap berlanjut dengan peserta yang makin banyak dan apresiasi kategori pemenang yang beragam. Terima kasih telah memberi kami ruang untuk tetap berkarya. (Ike Susanti, Sidoarjo)

LMBUA ini lomba yang cukup unik. Lombanya memiliki durasi waktu yang lama. Baik itu persiapan, peng-upload-an, dan penjurian. Kisaran seratus hari lebih malah. Hal ini menjadi kesempatan bagi yang lain untuk ikutan. Tidak ada alasan mengirimkan karya terlambat, sebab waktu persiapannya yang memang disiapkan agar karya itu benar-benar siap. (Muhammad Najmi, Martapura)

Lomba Menulis Bersama Uda Agus (LMBUA) adalah ajang yang sangat bermanfaat bagi para penulis, baik yang masih pemula maupun yang sudah berpengalaman. Lomba ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah untuk mengasah kreativitas, memperluas wawasan, dan meningkatkan kualitas tulisan. Tema yang diangkat selalu menarik dan menantang, mendorong peserta untuk berpikir lebih dalam dan menyusun cerita yang tidak hanya kreatif, tetapi juga bermakna. Salah satu hal yang membuat LMBUA istimewa adalah atmosfernya yang suportif. Uda Agus tidak hanya mengadakan lomba, tetapi juga memberikan bimbingan, motivasi, dan masukan yang sangat berharga bagi para peserta. Hal ini membuat lomba ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi juga tentang proses belajar dan berkembang sebagai seorang penulis.  Selain itu, melalui LMBUA, banyak penulis dapat menemukan komunitas yang sefrekuensi, saling mendukung, dan berbagi pengalaman. Ini menjadi nilai tambah tersendiri karena menulis sering kali terasa seperti perjalanan yang sepi. Dengan adanya komunitas yang terbentuk dari lomba ini, peserta bisa lebih termotivasi dan percaya diri dalam mengeksplorasi bakat mereka. Secara keseluruhan, LMBUA adalah lomba yang sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang ingin mengembangkan kemampuan menulisnya. Bukan hanya tentang mendapatkan penghargaan, tetapi juga tentang pengalaman, pembelajaran, dan kesempatan untuk bertumbuh sebagai seorang penulis. (Ega Mediyani, Bengkulu)

Aku suka banget sama LMBUA! Lomba ini nggak cuma ngasih tantangan seru, tapi juga bikin aku makin semangat belajar nulis. Jurinya juga keren-keren, jadi kalau bisa lolos seleksi, rasanya puas banget dan juga bangga. Selain itu, aku juga jadi bisa kenal sama banyak penulis lain. Pokoknya, LMBUA itu ajang yang wajib dicoba buat yang suka nulis! (Ragil Andi Firmansyah, Jakarta Barat)

LMBUA telah menjadi wadah berharga bagi perkembangan tulisanku.  Tantangannya selalu inspiratif, dan aku belajar banyak dari para juri dan sesama peserta.  Semoga LMBUA terus menginspirasi generasi penulis muda! (Anna, Cianjur)

Karya-karya pilihan terbaik dari para penulis LMBUA bukan sekadar karya, tapi lebih dari itu. Temukan nilai-nilai positif yang dapat memberikan inspirasi bagi pembaca dari setiap keunikan naskah yang disajikan dalam buku ini. (Mahyra Senja, Depok)

LMBUA bukan sekadar lomba menulis, tetapi sebuah perjalanan berharga bagi para penulis untuk mengasah kreativitas, menggali ide-ide baru, dan membangun mental yang lebih kuat dalam dunia kepenulisan. Melalui ajang ini, saya belajar bahwa menulis bukan hanya soal memenangkan kompetisi, tetapi juga tentang menyampaikan gagasan, menyentuh hati pembaca, dan terus berkembang dalam setiap kata yang ditorehkan. Terima kasih, LMBUA, karena telah menjadi wadah yang menginspirasi banyak orang untuk terus berkarya! (Apriansyah Sang Puisi, Pagar Alam)


Akhirnya, mari kita selami lautan aksara dalam antologi Enigma, silakan pesan melalui nomor 0852-7424-4342 (Uda Agus)

Lebih dari sekadar cerita, Enigma adalah suara dari luka, harapan, dan jiwa muda yang bertumbuh.


silakan pesan melalui nomor 0852-7424-4342 (Uda Agus)


Komentar